REKENING KORAN (BANK STATEMENT) ITU APA?
Rekening koran adalah laporan mutasi keuangan yang berisi ringkasan semua transaksi keluar-masuk pada rekening Anda dalam periode tertentu. Dengan rekening koran, Anda bisa memantau seluruh aktivitas keuangan dan memastikan semua transaksi tercatat dengan benar. Rekening koran berlaku untuk rekening perorangan maupun bisnis.
Biasanya, bank mengeluarkan rekening koran secara berkala, misalnya tiap 3 atau 6 bulan. Cara mendapatkannya pun mudah, bisa melalui cabang bank terdekat atau mengunduhnya secara online lewat website atau mobile banking bank Anda.
Apa Saja yang Terdapat di dalam Rekening Koran?
Rekening koran memuat beberapa informasi penting, yaitu:
- Informasi Bank: Nama, alamat, dan nomor telepon layanan nasabah bank.
- Informasi Nasabah: Nama pemilik rekening dan nomor rekening.
- Periode Tanggal: Tanggal mutasi yang tertera pada rekening koran tersebut.
- Ringkasan Rekening: Saldo awal, total setoran, dan total penarikan selama periode tersebut.
- Rincian Mutasi: Daftar seluruh transaksi yang terjadi selama periode tertentu, disusun berdasarkan tanggal, keterangan, jumlah transaksi, dan sisa saldo setelah transaksi.
Kegunaan Rekening Koran
Rekening koran tak hanya menampilkan daftar mutasi. Berikut beberapa fungsi penting lainnya:
- Bukti Transaksi: Rekening koran menjadi bukti sah atas transaksi keuangan Anda selama periode tertentu. Ini berfungsi untuk meminimalisir tindak kejahatan seperti pembobolan rekening.
- Bukti Legal: Rekening koran bisa menjadi bukti sah jika terjadi permasalahan keuangan yang membutuhkan proses hukum.
- Syarat Pengajuan Pinjaman: Bank biasanya meminta rekening koran sebagai syarat pengajuan pinjaman, seperti KPR, kredit kendaraan, atau pinjaman lainnya. Ini dilakukan untuk menilai kemampuan finansial Anda dalam membayar cicilan.
- Syarat Pengajuan Visa: Rekening koran menjadi salah satu syarat pengajuan visa ke luar negeri. Ini berfungsi sebagai bukti bahwa Anda memiliki dana yang cukup untuk membiayai perjalanan Anda.
- Syarat Ikut Lelang: Rekening koran juga diperlukan sebagai syarat mengikuti lelang, sebagai bukti kecukupan saldo untuk mengikuti lelang tersebut.
- Audit Keuangan Perusahaan: Rekening koran memegang peranan penting dalam bisnis, terutama untuk rekonsiliasi laporan keuangan jika terjadi kesalahan pencatatan.
Cara Mendapatkan Rekening Koran
Untuk mendapatkan rekening koran, Anda perlu memenuhi beberapa persyaratan, yaitu:
- Buku tabungan asli
- Kartu identitas (e-KTP, NPWP, KK, SIM)
- Kartu debit
- Biaya cetak rekening koran (biaya tergantung bank)
Biaya Cetak Rekening Koran
Biaya cetak rekening koran bervariasi tergantung bank. Berikut beberapa contoh biaya cetak dari beberapa bank:
- Bank BCA: Rp 2.500 per lembar
- Bank BRI: Rp 25.000 per lembar untuk periode 12 bulan
- Bank BNI: Rp 2.500 – Rp 3.000 per lembar
- Bank Mandiri: Rp 2.500 per lembar untuk 3 bulan terakhir dan Rp 5.000 per lembar untuk 6 bulan terakhir
- Bank Permata: Rp 10.000 per lembar
- Bank Syariah Indonesia: Rp 3.500 per lembar
Penutup
Rekening koran merupakan dokumen penting yang wajib dimiliki oleh setiap nasabah bank. Dengan memahami fungsi dan cara mendapatkannya, Anda dapat memanfaatkan rekening koran secara maksimal untuk berbagai keperluan.
Pastikan Anda selalu menyimpan rekening koran dengan aman dan hati-hati, karena dokumen ini merupakan bukti sah atas transaksi keuangan Anda.
Jika Anda memiliki pertanyaan lebih lanjut terkait rekening koran, jangan ragu untuk menghubungi bank Anda.