Tim jarak jauh sudah umum di dunia kerja saat ini. Namun, baru-baru ini perusahaan benar-benar dituntut untuk melakukannya untuk bekerja di luar kantor mereka. Jika ini adalah awal atau baru pengalaman pertama kalinya, tentu beberapa diantaranya pasti ada yang merasa terkejutkan.
Karena kenyataannya mengelola tim jarak jauh bisa sangat menantang, terutama saat Anda ingin melakukan bisnis seperti biasa dan meminta karyawan Anda bekerja dengan cara yang membuat mereka merasa bekerja untuk tujuan yang sama. Selain itu, semua krisis global ini akan mengubah cara kita bekerja selamanya, dan bekerja dari rumah akan menjadi norma baru.
Dalam artikel kali ini, kami akan menyampaikan beberapa tantangan paling umum yang bahkan biasanya dihadapi oleh manajer berpengalaman dari tim jarak jauh, serta strategi yang dapat Anda gunakan untuk mengatasinya.
Komunikasi
Komunikasi adalah kunci sukses bagi kebanyakan tim. Sangat penting untuk mengumpulkan masukan dari semua anggota dan untuk mengetahui apa yang sedang dikerjakan setiap orang. Saat tim bekerja dari jarak jauh, tidak selalu mudah untuk mengembangkan komunikasi terbuka. Pemasaran email tradisional sering kali tampak seperti alat formal yang tidak memungkinkan percakapan cepat. Salah satu cara di mana banyak tim jarak jauh mengatasinya adalah dengan membuat tempat khusus untuk komunikasi, baik di antara karyawan di departemen yang sama atau pekerja lepas yang mengerjakan proyek yang sama.
Melacak Pekerjaan Dan Produktivitas
Apakah Anda tahu berapa banyak pekerjaan yang diselesaikan tim jarak jauh Anda dan seberapa cepat? Bagi banyak manajer, jawaban atas pertanyaan ini tidak jelas. Sulit untuk mengetahui apakah seseorang kurang dimanfaatkan atau tidak memaksakan diri tanpa memahami produktivitas mereka. Untuk alasan ini, manajer jarak jauh perlu menetapkan cara untuk melacak produktivitas untuk semua karyawan.
Metrik KPI yang Anda pilih untuk mengevaluasi produktivitas karyawan jarak jauh juga harus menggunakan kriteria yang sama untuk karyawan di kantor. Ini memastikan bahwa ada ekspektasi yang jelas, terlepas dari bagaimana dan di mana tim Anda bekerja.
Budaya Perusahaan
Budaya perusahaan membutuhkan waktu untuk dipupuk dan melibatkan perekrutan karyawan yang tepat, membina komunikasi yang sehat, dan menanamkan budaya itu di seluruh lini. Apakah Anda ingin menciptakan budaya perusahaan yang profesional atau tim yang dikenal menyenangkan dan energik, akan membutuhkan upaya yang lebih terkonsentrasi untuk berkembang di tim jarak jauh daripada di kantor. Terkadang budaya dibentuk di kantor tanpa banyak usaha dari pemilik atau manajer. Ini tidak berlaku untuk tim jarak jauh.
Menciptakan budaya perusahaan yang sehat dengan tim jarak jauh yang mencerminkan nilai-nilai bisnis Anda membutuhkan rencana, sama seperti proyek atau inisiatif lainnya. Ini dimulai dari atas dengan bagaimana manajer atau pemilik bisnis berinteraksi dengan pekerja.
Membangun Kepercayaan
Membangun kepercayaan sulit bagi manajer jarak jauh dan anggota tim. Manajer khawatir pekerja tidak menyelesaikan pekerjaannya, sementara pekerja memiliki berbagai kekhawatiran, termasuk apakah mereka akan dibayar tepat waktu (atau tidak sama sekali, dalam beberapa kasus). Bersikap transparan dapat membantu membangun kepercayaan bagi semua pihak. Anda dapat membangun kepercayaan dengan bersikap transparan tentang:
• Jam kerja
• Harapan proyek
• Upah
• Jadwal pembayaran
• Pembaruan status pada proyek
Banyak perusahaan pemasaran B2B memberi tahu para freelancer bahwa mereka dapat mengharapkan jumlah pekerjaan meningkat secara substansial selama beberapa bulan mendatang, meskipun sebenarnya tidak demikian. Jenis pernyataan ini mungkin bermaksud baik, tetapi mungkin membuat beberapa freelancer percaya bahwa pernyataan itu telah dirangkai. Mereka bahkan mungkin telah bernegosiasi untuk mendapatkan tarif yang lebih rendah karena volumenya dan kemudian merasa tertipu ketika tidak berjalan dengan baik.
Berkumpul Secara Langsung
Salah satu bagian terbaik bekerja dengan orang lain adalah mengenal mereka secara pribadi. Sulit untuk melakukannya jika semua orang tinggal di tempat dan zona waktu yang berbeda. Jika memungkinkan, rencanakan untuk berkumpul dengan anggota staf setahun sekali untuk mendapatkan kesempatan bertemu orang-orang di kehidupan nyata. Untuk karyawan penuh waktu, ini mungkin terdiri dari pertemuan tahunan atau perjalanan bersama ke lokasi yang eksotik. Misal seperti tim kontraktor independen dapat merencanakan untuk bertemu satu sama lain melalui pertemuan tahunan, konvensi, atau konferensi. Beberapa kontraktor jarak jauh berencana untuk mengunjungi satu sama lain ketika mereka berada di dekatnya untuk kewajiban lainnya.
Ada banyak tantangan yang datang dengan mengelola tim jarak jauh. Untungnya, masalah ini dapat diatasi dengan cukup mudah dengan memperkenalkan aktivitas membangun tim, meningkatkan komunikasi, dan menambahkan beberapa proses baru. Tim jarak jauh harus menjadi lebih umum di masa depan.
Jika saat ini Anda tengah bermasalah dalam manajemen tim jarak jauh Anda dan menginginkan solusi yang efektif dari konsultan profesional. Silahkan hubungi kami melalui email groedu@gmail.com, atau bisa langsung menghubungi kami melalui nomor wa https://wa.me/6281252982900. Kami siap membantu Anda.
